NW Menolak Wahabi *

Sejatinya warga NW mengagumi pendiri NW itu sendiri, yang kemudian secara otomatis mengagumi karya-karya dan juga pesan-pesannya. Nah, karya pendiri NW yang paling populer adalah kitab Hizib Nahdlatul Wathan. Di dalamnya tertera pesan urgen berbunyi: “Di antara kitab-kitab yang sangat perlu/penting dimiliki dan dijiwai oleh tiap-tiap muslim yang sayang pada imannya…” lalu sang penghimpun menyebutkan 17 judul kitab beserta nama para pengarangnya. Selepas ditelaah, ternyata inti dari isi 17 kitab tersebut semata-mata adalah menolak Wahabi !!!

17 kitab itulah yang kemudian penulis resensikan dalam buku Perisai Ke-Aswaja-an Nahdlatul Wathan agar warga NW lebih mengenali 17 karya ulama Aswaja yang amat direkomendasikan oleh sang pendiri NW.

Salah satu dari sekian lantunan rutin warga NW berbunyi “Faqihuna Ibnu Hajar” yang artinya: “Imam fikih kami adalah Ibnu Hajar” yakni Imam Ibnu Hajar al-Haitami. Nah, Imam Ibnu Hajar al-Haitami dalam kitab beliau, al-Fatawa al-Haditsiyyah, berfatwa: “Ibnu Taimiyah (mahaguru sekte Wahabi) adalah hamba yang telah dicela, dinistakan, dibutakan dan ditulikan serta disesatkan oleh Allah Swt.”
_________________________________

* Disampaikan dalam acara bedah buku Perisai Ke-Aswaja-an Nahdlatul Wathan pada tanggal 19 Juli 2016 di sekretariat Himpunan Mahasiswa Nahdlatul Wathan (Himmah NW) Pancor Selong Lombok Timur NTB.